Tour Jepang BigBang sebelumnya berjudul “Love and Pain 2011″ dan telah diganti menjadi “Love and Hope 2011″. Tiket konser dapat mulai dibeli tanggal 28 April.
BigBang akan tampil pada tanggal 10 dan 11 Mei di Osaka, 13 hingga 15 Mei Makuhari Messe, serta tanggal 17 dan 18 Mei di Nagoya.
Fas BigBang meminta agar grup tersebut menunda konser, karena VIP berpendapat situasi di Jepang dapat semakin memburuk, dan tidak dapat menjamin keselamatan mereka. Memaksa tour berjalan pada waktunya sungguh tidak masuk akal. Jepang telah ditetapkan sebagai daerah bencana nuklir tingkat 7. Level 7 setara dengan “Pelepasan material radioaktif dalam jumlah besar dan berefek kepada kesehatan dan lingkungan, membutuhkan pelaksanaan yang direncanakan dan perpanjangan tingkat pencegahan”
Fans menambahkan bahwa keselamatan baik BigBang maupun fans tidak dapat terjamin. Mereka memulai campaign melalui twitter dan blog, dan mulai mengkomplain Universal Music Jepang dan BigBang. Menurut fans sebaiknya konser “Love and Hope 2011″ ditunda atau dicancel saja.
YGE mengatakan, “Jepang tertimpa bencana besar yang sebelumnya tak pernah terjadi (radiasi nuklir), dan semua orang bekerja keras untuk memperbaiki keadaan. Banyak J-VIP menjadi korban. Ada yang kehilangan keluarga, teman, kampung halaman dan barang berharga. Beberapa diantaranya bahkan kehilangan segalanya karena Tsunami. Dalam situasi serius ini, kita membutuhkan “HOPE” untuk dapat membangun kembali secepat mungkin. Dengan itu kami mengganti judul konser dan tetap melaksanakannya sesuai jadwal.”
Untuk konser sendiri, company menyatakan bahwa mereka akan menghemat listrik (selama konser) agar tidak mengganggu penduduk sekitar.
Source: Newsen
Via : Uni@koreaboo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar